Green Festival Pamerkan Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu

Pada event ini Danone Aqua memamerkan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa program Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu (Integrated Water Resource Management), dan manfaat air.

Menurut Michael Liemena Corporate Communication Manager Danone Aqua, dalam siaran pers yang diterima suarasurabaya.net, Jumat (9/12/2011), sebagai perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) yang memanfaatkan air tanah dalam, pihaknya tidak bisa mengolah air tanpa mengelola alam. Oleh karena itu semua kegiatan CSR Danone Aqua mengarah pada upaya pengelolaan sumber daya air terpadu secara berkelanjutan yang dilakukan dalam sebuah payung program bernama Aqua Lestari.

“Aqua Lestari dikembangkan sejak 2006 dari sebuah model pengelolaan sumber daya air berbasis Daerah Aliran Sungai mulai dari hulu (daerah imbuhan air), tengah (daerah sumber air Aqua), hingga hilir. Aqua Lestari berintikan empat aspek kunci pendekatan, yaitu alam dan lingkungan, keterlibatan sosial-ekonomi, kelembagaan, serta pendidikan. Dengan pendekatan yang terintegrasi ini kami menetapkan praktik bisnis yang bertanggungjawab serta berkelanjutan yang terus memberi manfaat bagi lingkungan serta generasi kini dan mendatang,” jelas Michael Liemena.

Michael mengatakan, program-program pengelolaan sumber daya air yang dijalankan meliputi program Konservasi, Pertanian Berkelanjutan, Pengelolaan Sampah, Akses Air Bersih, Penyehatan Lingkungan, dan Pengembangan Ekonomi Masyarakat.

Kata Michael, dalam Green Festival 2011 yang keempat ini, Danone Aqua juga menampilkan proses siklus air di Zona Air untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bagaimana Aqua mengambil air.

Michael menjelaskan, bahwa siklus air terjadi secara alamiah, di mana air lautan menguap yang disebabkan oleh panas matahari. Uap air naik dan menjadi dingin sehingga membentuk awan, selanjutnya turun ke bumi dalam bentuk hujan, meresap sampai ke lapisan di bawah tanah atau aquifer. Sebagian mengalir kembali ke lautan melalui aliran sungai.

Pada Zona Air ini juga disajikan sejumlah informasi mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan untuk menjamin ketersediaan air di bumi, manfaat air untuk kesehatan, dan upaya-upaya penghematan air pada aktivitas sehari-hari.

Michael menjelaskan, beragam informasi seputar manfaat air untuk kesehatan disajikan untuk memberikan edukasi kepada anak-anak dan keluarga yang mengunjungi Green Festival ini. “Di situ diperlihatkan air yang kita konsumsi dapat memberi banyak manfaat, seperti: menjaga keseimbangan pH pada tubuh, menjaga suhu tubuh, melancarkan metabolisme, menjaga kesehatan pernapasan, mencegah konstipasi, rasa panas pada perut, sakit kepala sebelah (migrain), radang dan infeksi lambung, batu ginjal, penyakit kardiovaskuler, nyeri sendi, sakit punggung, dan osteoporosis,” paparnya.

Di sampingitu, lanjut Michael, konsumsi air juga sangat penting bagi ibu hamil dan menyusui karena dapat memengaruhi perkembangan janin atau bayinya. Manfaat lain dari air adalah dapat menjaga fungsi ginjal dan kesehatan kulit. Bukan hanya itu, air juga merupakan komponen penting untuk menghantarkan zat-zat yang berguna bagi tubuh, membersihkan kotoran pada usus, dan memaksimalkan semua fungsi sistem organ tubuh.

Manfaat air bagi kesehatan telah diakui oleh ahli kesehatan di berbagai belahan dunia. Semua makhluk hidup membutuhkan air bagi aktivitas metabolisme mereka. Begitu pentingnya air pada tubuh kita, hingga tidak dapat dibayangkan seseorang dapat hidup tanpa air. 2/3 berat tubuh manusia mengandung air. Bahkan di setiap organ tubuh manusia mengandung air, seperti darah yang mengandung 83% air, otot 75%, dan otak sebanyak 22%. Air juga berperan penting dalam menjaga fungsi sirkulasi tubuh, pernapasan, sistem pengeluaran, sistem syaraf, sistem metabolisme, kulit, dan pencegahan berbagai penyakit lainnya.

Danone Aqua bersama sejumlah perusahaan lain tergabung dalam Green Initiative Forum, sebuah kemitraan yang memprakarsai penyelenggaraan Green Festival sejak 2008. Event ini digelar untuk memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pemanasan global serta menumbuhkan kesadaran dan perilaku hidup sehat dan ramah lingkungan. Surabaya adalah kota ketiga setelah penyelenggaraan di Bandung dan Jakarta beberapa waktu lalu. Green Festival diramaikan dengan berbagai booth pameran yang terbagi menjadi enam zona, yaitu zona air, zona iklim, zona energi, zona pohon, zona sampah, dan zona transportasi.

Penyelenggara juga melibatkan puluhan komunitas untuk berkampanye mengupayakan penyelamatan lingkungan.(ipg)