Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Kabupaten Lampung Barat


Peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia untuk tingkat Kabupaten Lampung Barat ditandai dengan upacara bendera yang diikuti oleh seluruh Pegawai Negeri Sipil dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat pada Rabu (17/6) bertempat di halaman Pemda.Bertindak selaku inspektur upacara pada upacara paripurna bulanan sekaligus memperingati hari lingkungan hidup sedunia tersebut adalah Bupati Lampung Barat Drs. Hi. Mukhlis Basri.  Selain PNS, upacara tersebut juga di ikuti oleh Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Lampung Barat, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Lampung Barat, unsur PKK dan Dharma Wanita, TNI/Polri serta pelajar dan Pramuka.


Pada kesempatan upacara paripurna sekaligus memperingati hari lingkungan hidup sedunia tersebut, Bupati Lampung Barat Drs. Hi. Mukhlis Basri membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Prof. Dr. Ir. Gusti Muhammad Hatta, MS.  Bupati Lampung Barat pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa kekayaan alam keanekaragaman hayati yang dilimpahkan Tuhan Yang Maha Esa merupakan titipan kepada kita semua untuk dapat diwariskan kepada generasi yang akan datang. Oleh sebab itu pemanfaatan hasil bumi serta pengelolaan lingkungan menjadi tanggung jawab kita semua yang tidak terbatas dalam wilayah administrasi suatu daerah bahkan suatu negara. Sehubungan dengan itu, himbauan untuk bersama-sama melestarikan lingkungan hidup perlu terus dikumandangkan.
Lebih lanjut Bupati Lampung Barat Drs. Hi. Mukhlis Basri mengingat pentingnya menjaga kelestarian keanekaragaman hayati, maka dalam peringatan hari lingkungan hidup sedunia 2010 ini, Indonesia mengusung tema ”Keanekaragaman Hayati, Masa Depan Bumi Kita”. Tema ini mengacu pada tema hari lingkungan hidup sedunia 2010 yang ditetapkan oleh badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menangani program lingkungan hidup serta ditetapkannya tahun 2010 sebagai”Tahun Keanekaragaman Hayati Internasional”.

Bupati mengatakan Indonesia dikaruniai kekayaan keanekaragaman hayati yang sangat tinggi dengan dimilikinya sekitar 90 tipe ekosistem, 40.000 spesies tumbuhan dan 300.000 spesies hewan. dengan potensi keanekaragaman hayati yang melimpah merupakan potensi yang dapat dimanfaatkan bagi pembangunan ekonomi nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Keanekaragaman hayati mempunyai peran penting bagi kehidupan umat manusia karena merupakan sumber penyediaan bahan pangan, sandang, papan, dan obat-obatan. di samping itu, keanekaragaman hayati juga berfungsi sebagai penyedia sumber air, udara bersih dan bentang alam untuk pariwisata. Nilai ekonomi yang cukup tinggi dari kekayaan keanekaragaman hayati di indonesia menghasilkan devisa bagi sumber keuangan negara antara lain di sektor industri, pertanian, kehutanan dan kesehatan. dari segi kegunaan, manfaat keanekaragaman hayati sangat besar untuk keperluan berbagai macam bahan obat-obatan, pangan, papan, maupun hias ornamental dan hobi serta penyedia jasa lingkungan.
Peluang besar pada industri tanaman hias juga terbuka dengan adanya kecenderungan perubahan pasar dunia terhadap tanaman hias yang mulai beralih kepada tanaman tropis. di samping itu ada potensi keanekaragaman hayati yang belum digali selama ini seperti keanekaragaman hayati bawah tanah. Untuk itu dalam memanfaatkannya perlu adanya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan melakukan berbagai penelitian dasar maupun terapan. Dalam dua dasawarsa terakhir menurut Bupati Lampung Barat, telah terjadi pemanfaatan keanekaragaman hayati secara berlebihan sehingga mengancam tatanan dan fungsi ekosistem. Padahal menurut Bupati keanekaragaman hayati merupakan unsur pembentuk kelestarian lingkungan hidup yang berfungsi sebagai penopang utama kelangsungan hidup dan kesejahteraan manusia.  Demi tercapainya pembangunan yang berkelanjutan, maka Pemerintah Indonesia telah meratifikasi konvensi keanekaragaman hayati pada tahun 1994 yang memiliki tiga kegiatan utama, yaitu: (1) konservasi keanekaragaman hayati, (2) pemanfaatan secara lestari dari komponennya dan (3) pembagian keuntungan yang adil atas pemanfaatan sumber daya genetik. dalam kaitan ini, indonesia masih ketinggalan dalam mematenkan keanekaragaman hayati dibanding dengan negara lain.
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, peringatan hari lingkungan hidup sedunia diselenggarakan dengan berbagai "Gerakan Lingkungan Hidup". Bupati Lampung Barat Drs. Hi. Mukhlis Basri mengajak semua pihak untuk berpartisipasi menjaga sumber daya alam Indonesia terutama keanekaragaman hayati Indonesia agar dapat bermanfaat secara berkelanjutan. para pimpinan kepala daerah dapat melakukan inventarisasi potensi keanekaragaman hayati, mengembangkan pengetahuan lokal tentang keanekaragaman hayati di daerah masing-masing.
Pada akhir sambutannya Bupati menghimbau perlu untuk menginisiasi pemanfaatan jasa lingkungan antara lain untuk perlindungan keanekaragaman hayati dan pelestarian keindahan alam. Untuk itu, atas nama pemerintah Indonesia, Bupati menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak baik itu pemerintah pusat, pemerintah daerah, dunia usaha, perguruan tinggi, maupun masyarakat yang telah melakukan berbagai kegiatan mendukung pelestarian lingkungan, melakukan penelitian dan kajian ilmiah, upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, efisiensi penggunaan sumber daya alam, energi dan air serta kegiatan lainnya.
Pada kesempatan upacara tersebut Bupati Lampung Barat Drs. Hi. Mukhlis Basri secara simbolis menyerahkan penghargaan kepada para pemenang aneka lomba bertema lingkungan hidup dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia tahun 2010 tingkat Kabupaten Lampung Barat yang telah diselenggarakan beberapa waktu lalu. Disamping piala dan piagam, juga diserahkan uang pembinaan kepada para pemenang pada berbagai lomba yang dilaksanakan. kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah Kabupaten Lampung Barat dalam upaya melestarikan lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati. 

0 komentar:

Posting Komentar